bangun rumah

Kenapa Sistem Plumbing Itu Penting? Ini Fungsi dan Cara Kerjanya

3 days ago4 mins read
Sistem plumbing ternyata memiliki peran penting pada setiap rumah, kantor, dan bangunan lainnya? Mengapa bisa begitu? Simak selengkapnya.

Sistem plumbing merupakan elemen wajib saat membangun sebuah properti. Pasalnya, sistem ini sangat berperan untuk memperlancar distribusi dan aliran air untuk kebutuhan sehari-hari.

Dari hal ini, sistem yang juga disebut perpipaan ini sangat krusial perannya baik bagi rumah, kantor, gedung bertingkat, dan setiap bangunan lainnya.

Anda sendiri telah mengetahui bahwa air bersih merupakan salah satu kebutuhan pokok bagi kehidupan manusia. 

Tentu hal ini berkaitan mengapa sistem ini harus ada. Pasalnya, hal ini agar memastikan air bersih selalu tersedia.

Lantas, mengapa sistem perpipaan sangat penting bagi setiap bangunan? Seperti apa fungsi dan cara kerjanya? Artikel ini akan menjawab setiap pertanyaan tersebut secara rinci dan singkat.

Apa Itu Sistem Plumbing?

Plumbing merupakan sebuah sistem yang bertujuan untuk mendistribusikan pasokan air bersih di sebuah bangunan. 

Pada saat yang sama, sistem ini sekaligus berfungsi untuk membuang air kotor atau air limbah.

Dari definisi ini, Anda tentu mengetahui sistem ini sangat penting bagi setiap bangunan. Baik itu rumah, apartemen, perkantoran, dan berbagai gedung lain.

Tentunya, jika sistem ini berfungsi secara baik, air yang dihasilkan akan terjamin bersih dan aman. 

Lebih tepatnya, air yang terdistribusikan wajib terbebas dari kontaminasi apapun mulai dari limbah, kotoran, hingga air hujan.

Jika aliran air bersih, Anda bisa menggunakannya untuk berbagai kebutuhan pokok. Misalnya mencuci, mandi, dan memasak. Apabila aliran air kotor, Anda tidak akan bisa menggunakannya, bukan?

Demi mewujudkan tujuan ini, pemasangan sistem perpipaan harus melalui perancangan dan pemasangan secara tepat. Singkatnya, setiap komponen harus teruji demi memastikan tidak timbulnya kebocoran atau kerusakan.

Kemudian, apa saja komponen sistem plumbing yang patut menjadi perhatian? Berikut adalah setiap komponen atau peralatan yang terpakai dalam sistem ini:

  • Pipa: Terpakai untuk mengalirkan air bersih dan membuang air kotor. Karena fungsi ini, daya tahan terhadap tekanan air wajib tinggi. Umumnya, pipa harus terbuat dari PVC, baja, dan tembaga yang tahan karat.
  • Katup (valve): Berfungsi sebagai pengatur aliran air pada pipa. Tepatnya, komponen ini akan melancarkan aliran air.
  • Pompa: Berfungsi untuk meningkatkan tekanan air.
  • Sistem Penyaringan: Bertujuan untuk memfilter air hingga bersih sebelum bisa terdistribusikan.
  • Septic Tank: Berfungsi untuk mengolah dan memurnikan air limbah demi mencegah pencemaran saat terbuang ke lingkungan.

Baca Juga: 10 Design Interior Dapur yang Fungsional dan Estetik

Fungsi Sistem Plumbing

Selanjutnya, plumbing memiliki berbagai fungsi bagi setiap bangunan. Berikut adalah beberapa fungsi penting dari sistem ini:

1. Distribusi Air Bersih

Anda telah mengetahui sistem plumbing bertujuan untuk mendistribusikan pasokan bersih. Tentu ini menjadi fungsi plumbing paling pertama yang Anda pikirkan.

Benar, sistem ini akan selalu menyediakan air bersih untuk setiap kebutuhan penting, dari mandi, mencuci, hingga memasak.

Dengan distribusi ini, air bersih akan mengalir menuju berbagai peralatan, mulai dari keran, wastafel, hingga shower. Inilah mengapa sistem ini sangat penting demi memenuhi kenyamanan.

2. Mengelola Air Limbah

Selanjutnya, sistem plumbing bangunan harus mampu mengelola air limbah dengan baik. 

Maksudnya, air limbah dalam bangunan harus melalui pengelolaan sebelum terbuang secara aman menuju sistem pembuangan air publik.

Air limbah meliputi air bekas mandi dan cuci. Kemudian, air tersebut mengalir pada sistem pembuangan. Sebelum terdistribusikan ke lingkungan, air tersebut melalui sistem filtrasi.

3. Pencegahan Kebakaran

Sistem Plumbing

Pada dasarnya, beberapa sistem perpipaan juga sangat berguna untuk pencegahan kebakaran.

Apalagi jika sebuah bangunan terdiri dari sprinkler, ini bisa secara otomatis menghentikan kobaran api menyebar dengan efektif.

4. Ventilasi Udara

Selain memiliki peran penting dalam distribusi air, sistem perpipaan juga sangat berperan dalam ventilasi udara. Tidak percaya?

Mari kembali ke fungsi mengelola air limbah atau kotor. Fungsi ini sekaligus membantu sirkulasi udara di dalam bangunan sambil mencegah berbagai aroma tidak sedap. Hal ini terjadi ketika proses pembuangan air kotor berlangsung.

5. Menerapkan Desain Bangunan sesuai Standar

Fungsi terakhir tentu terkait dengan prinsip dan standar pembangunan secara keseluruhan. 

Terlihat bahwa sistem plumbing rumah dan bangunan lain harus sesuai standar karena alasan keamanan, terutama pada air dan lingkungan.

Maka dari itu, sistem perpipaan harus melalui rancangan secara tepat sesuai kebutuhan.

Tahap ini melibatkan desain bangunan secara keseluruhan. Desain ini telah mencakup pemilihan setiap komponen saluran air. Jika sudah sesuai standar, sudah pasti distribusi air akan berjalan secara aman.

Baca Juga: Beragam Jenis Talang Air, Kamu Pilih yang Mana?

Cara Kerja Sistem Plumbing

Berikut adalah cara kerja sistem perpipaan untuk mengalirkan air bersih dan mengelola air limbah:

  • Pipa yang terhubung pada sumur atau sumber air lain (baik jaringan air publik atau sumber air swasta) akan mulai mengalirkan air bersih.
  • Air bersih kemudian terdistribusikan menuju toilet, keran, wastafel, shower, dan bak mandi.
  • Setelah air bersih terpakai, terdapat air limbah yang mengalir menuju sistem pembuangan.
  • Saat memasuki sistem pembuangan, air limbah akan melalui pengolahan terlebih dahulu agar dapat terbuang secara aman.
  • Air limbah yang telah tersanitasi ini kemudian menuju sistem pembuangan air publik atau sistem pengolahan terpisah.

Baca Juga: 10 Tips Menata Desain Interior Kamar Mandi untuk Ruang Kecil

Tips Memilih Produk Plumbing Terbaik

Anda sudah memahami bagaimana sistem plumbing dari definisi, fungsi, dan cara kerjanya. Agar memaksimalkan fungsinya, terdapat tips untuk memilih komponen plumbing terbaik:

1. Perhatikan Keandalan Pompa Air

Pertama, pompa merupakan komponen terpenting dalam sistem plumbing gedung bertingkat dan berbagai bangunan lain.

Dari sini, Anda bisa melihat berbagai faktor yang memberi dampak pada performanya. Apakah pompa tersebut tahan lama? Bisakah pompa tersebut memaksimalkan efisiensi air dan energi?

Biasanya, terdapat dua jenis pompa populer sesuai kebutuhannya.

Pompa sentrifugal sering menjadi pilihan populer untuk kebutuhan umum dalam air bersih dengan perawatan mudah.

Sementara itu, pompa submersible lebih mengarah pada kebutuhan khusus seperti memompa air dari kolam renang atau sumur dalam.

2. Pastikan Setiap Komponen Lain Tahan Lama

Tidak hanya pompa, setiap komponen lain juga harus memiliki daya tahan kuat.

Tepatnya, setiap komponen ini memiliki daya tahan terhadap tekanan air yang sangat tinggi. Mulai dari pipa, valve, sistem penyaringan, hingga septic tank.

3. Pilih Produk Sesuai Kebutuhan

Terakhir, Anda wajib mengenali apa kebutuhan kekuatan pipa untuk sebuah proyek bangunan. 

Dari sini, Anda harus mengenali bagaimana luas proyek bangunan dan karakteristik daerah tersebut.

Oleh karena itu, Anda tetap harus memilih produk plumbing sesuai ukuran. Baik itu pipa yang memiliki beragam ukuran dan pompa dengan fungsi sesuai kebutuhan.

Demikianlah pembahasan tentang pentingnya sistem plumbing, dari fungsi, cara kerja, sampai tips memilih produk tepat.

Masih bingung memilih produk plumbing terbaik? Anda bisa mengunjungi Building Materials Expo di Pameran Megabuild Indonesia untuk melihat berbagai produk plumbing terbaik.

Segera pesan tiketnya dan ikuti juga Instagram dan LinkedIn resmi kami untuk berbagai update terbaru tentang Pameran Megabuild Indonesia!

bangun rumah
Share this post
© 2025 PT Pameran Masa Kini. All rights reserved.